Dalam rangka peningkatan kualitas
dan kuantitas film produksi Indonesia yang sesuai dengan fungsi perfilman, maka
kajian terkait “Persepsi masyarakat terhadap perfilman Indonesia” menghasilkan:
1) Rumusan indikator fungsi perfilman sebagai fungsi budaya, pendidikan,
hiburan, informasi, pendorong karya kreatif, dan ekonomi; 2) Persepsi
masyarakat terhadap film Indonesia dilihat dari fungsi budaya, pendidikan,
hiburan, Informasi, pendorong karya kreatif, dan ekonomi.
Varibel yang digunakan dalam
studi mencakup 6 yakni: persepsi masyarakat terhadap film Indonesia yang
dilihat dari segi budaya, pendidikan, hiburan, informasi, pendorong karya
kreatif dan ekonomi. Sehingga kisi-kisi Instrumen dapat dirumuskan seperti pada
tabel 1 berikut.